(infooki) – pada pembahasan kali ini mari kita Mengenal Sejarah Peninggalan Peradaban Mesir kuno dan Kepercayaan Mesir Kuno Show Mesir KunoMesir Kuno ialah suatu peradaban besar yang terletak di sebelah timur laut Afrika, dimana area itu berada di sepanjang lembah sungai Nil. Peradaban Mesir kuno sudah tumbuh besar saat belum berkembangnya peradaban kuno Yunani, Romawi, serta Mesopotamia ada. Peradaban Mesir Kuno mempunyai kurun waktu yang sangat panjang. Peradaban Mesir Kuno dimulainya waktu kurang lebih thn 3150 Saat sebelum Masehi dengan terdapatnya persatuan kelompok- kelompok yang berada di lembah sungai Nil. Peradaban Mesir KunoPeradaban Mesir Kuno dimulainya pada kurang lebih sekitar tahun 3100 saat bulum mulainya tahun masehi. Istilah“ Mesir” sendiri asalnya dari bahasa Arabic misr yang maksudnya area pinggiran, yang mana mengarah ke posisi Mesir yang letaknya ada dipinggiran sungai Nil. Warga Mesir Kuno menyebutkan wilayahnya pada istilah Kemet ataupun Kumat dengan maksudnya tanah gelap, cocok pada keadaan tanah yang terletak didekat Sungai Nil. Sejarah Mesir KunoSejarah Mesir Kuno meliputi kurun waktu yang bermulakan semenjak pemukiman pada Eranya Prawangsa dibentuk dikawasan arah utaranya Lembah Sungai Nil serta akhir dari Mesir Kuno karena ditaklukkan oleh bangsa Romawi sekitaran tahun ke-30 SM. Selanjutnya Era pemerintahannya firaun diperkirakan dimulai sekitaran kurang lebih tahun ke-3200 SM, dengan digambungnya Mesir Hulu serta Mesir Hilir, sampai bumi Mesir ditaklukkannya oleh bangsa Makedonia ditahun sekitaran 332 SM. Sejarah Mesir Kuno dipecah-pecah jadi sebagian dalam kurun waktu dengan bersumberkan pada era wangsa-wangsa firaun. Penetapan Tarikh, dimana kejadian itu berarti masih terus ditela’ah kembali. Penetapan tarikh yang konservatif itu terjadi dalam kurun waktu sekitaran 3 milenia namun tidak didukung satu juga tarikh absolut yang andal.
Peradaban Mesir Kuno yang terkenal yaitu dalam Seni BangunanPeradaban mesir kuno yang terkenal yaitu dalam Seni Bangunan semacam Piramida serta banyak lagi, Selaku salah satu peradaban tertua di dunia, peradaban Mesir Kuno dapat diartikan selaku diantara peradaban manusia pada saat itu yang sangat maju. Perihal tersebut nampak dari peninggalan seni pada bangunannya dimana itu masih populer sekarang ini. Pada Seni bangunan dari hasil peradaban Mesir Kuno diantaranya terlihat Nampak seperti pada Piramida, Sphinx, obelisk, dan juga kuil Abu Simbal.
Peninggalan Mesir Kunopeninggalan mesir kuno banyak di temukan, dimana Nyaris sepanjang sekitaran waktu 30 abadnya, Mesir kuno merupakan salah satu peradaban romawi yang unggul di area Mediteranian. Diawali peninggalan Piramida, Kerajaan, kemudian keagungan Mesir kuno sudah menarik para arkeolog serta sejarawan, sampai menghasilkan kumpulan riset tertentu, diantaranya ialah Egyptology. Egyptology merupakan sesuatu pengetahuan dimana secara eksklusif dipelajari dalam sejarah Mesir Kuno, pada masa Mesir semenjak tahun 5000 SM( Saat sebelum Masehi) sampai abad ke-4 Masehi. Sumber pokok data tentang Mesir Kuno, dapat diketahui lewat peninggalan Mesir kuno, semacam monumennya, bangunan serta artefak yang sudah ditemui oleh sejumlah arkeolog. Berikut sebagian peninggalan Mesir Kuno yang terkenal:Hieroglyphics ataupun HieroglifHieroglif ialah semacam istilah buat tulisan Mesir kuno. Peninggalan mesir kuno ini yaitu peradaban yang sudah memahami tulisan. Dalam perkiraannya Arkeolog, tulisan Mesir tumbuh pada saat periode sekitaran 3300-3100 SM, diakibatkan oleh ikatan mesir dengan bangsa Sumeria yang terlebih dahulu majuHieroglif asalnya dari bahasa Yunani, diman mengartikan‘ tulisan yang suci’. Namun, warga ataupun penduduk Mesir menamakannya selaku‘ perkataan dewa’, sebab keyakinan pada saat itu asalnya dari dewa Toth, dengan sumber pengetahuan soal tulis menulisnya. sekilasnya, Hieroglif nampak semacam kolom-kolom dengan berisikan gambar- gambar kecil kemudian dengan bermacam- macam wujud. Serta saat eranya Mesir kuno, tidak banyak Manusia dapat membacanya maupun menggunakan tulisan Hieroglif. Oleh karna itu Orang-orang disana pada umumnya digaji cukup besar serta pula bebas dari pajak kerajaan Firaun karna bisa mengerti dalam hal tersebut. Namun, bersamaan pada saat runtuhnya peradaban Mesir hingga sekarang,seseorang dapat bisa membaca serta menulis Hieroglif sangat jarang ditemukan susah ditemukan. Bangsa Mesir mempunyai sejarah yang cukup besar dalam tulisan serta mendokumentasikan kehidupan bangsanya. Arkeolog bisa menemukan Hieroglif dalam bilik piramida, serta ditembok kota kuno. Hieroglif umumnya menceritakan suatu cerita kehidupan di Mesir, semacam cerita seseorang manusia di kota, tipe dalam segi perdagangannya Mesir dengan Negeri lain juga terdapat didalamnya, serta pertempuran yang telah diperjuangkan. Jangan heran apabila juga terdapat Hieroglif yang berbeda di dalam bilik piramida, sebab hieroglif yang ada didalam piramida menggambarkan ataupun memperlihatkan masa pemerintahannya dari paraFiraun. Piramida MesirPiramida Mesir ialah bangunan berupa segitiga yang berada di Mesir. Sejarah Piramida Mesir pada pembuatannya digunakan untuk makam para Firaun yang sudah wafat serta hendak merambah juga dalam kehidupan sehabis wafat( afterlife) dalam kepercayaan mesir kuno. Struktur piramida berasal dari batu kapur besar dengan dipoles serta dibangun jadi balok- balok besar. Tiap blok batu mempunyai bobot sekitaran 2,5 hingga 15 ton, untuk pengerjaannya sendiri menurut beberapa sumber, diperlukan sekitaran 20.000 orang serta waktu pengerjaannya mencapai sekitaran 50 sampai 80 tahun. Denah bagian dalamnya piramida, terdiri dari tiga ruang bawah Tingkatan awal, diketahui selaku ruangan dasar tanah( Underground Chamber). Di tingkatan ini, para arkeolog menciptakan banyaknya Hieroglif Firaun dengan tujuan untuk menarangkan sejarah kehidupannya di mesir kono serta kekuasaan para Firaun Tingkatan kedua, diketahui selaku ruangan tidur ratu( The Queen’ s Chamber). Arkeolog mendapati banyaknya ruangan di tingkatan kedua dengan didalamnya di isi dengan benda pemujaan kepada Firaun, semacam santapan, arca serta karya seni. Tidak sedikit pula, piramida yang menaruh badan Ratu Mesir di tingkatan kedua. Tingkatan ketiga, diketahui selaku Ruangan Firaun( The Pharaoh’ s Chamber), tingkatan tersebut, difungsikan untuk menaruh badan atau mayat dari para Firaun dan harta berharga yang disukainya, diantaranya pahatan dari bahan emas, perahu cukup besar, perabotan beserta baju kesukaannya. Badan Firaun dijadikan mumi bertujuan untuk mempertahankan badannya dalam kehidupan sehabis kematian. Sampai dikala ini, paling tidak ditemukan sekitar 110 piramida di Mesir, dimana yang terbesar ada di Giza. Piramida ini termasuk dalam kekuasaanya juga, dengan di peruntukan untuk Firaun Khufu. Piramida Giza diketahui ialah salah satu diantara keajaiban dunia( The Wonder of World). Tiap Firaun membuat piramida mereka sendiri dengan model serta dimensi yang beda. Pada saat ini, paling tidak terdapat sekitaran 27 piramida di Mesir yang dapat didatangi wisatawan yang ingin berkunjung. Makam Tutankhamun( The Tomb of Tutankhamun)Peninggalan Mesir Kuno setelahnya ialah makam tutankhamun. Tutankhamun diketahuiyaitu Ramses II, ialah salah satu raja teragung pada jaman Mesir kuno. Berkuasa mulai pada tahun 1347-1339 SM. Anak dari raja Akhenaten dan ratu Nefertiti, Ramses II terkenal karena pada masa itu ia menghapuskan metode penyembahan untuk dewa- dewa mesir kuno dan sekaligus mengubah pemujaan untuk satu dewa, yaitu dewa Ra ataupun dewa matahari. Raja Akhenaten pula memindahkan pusat kota Mesir ke Armana. Sejarah Tutankhamun diawali sekitaran 1343SM, kala itu ia berusia 10 tahun dan naik tahta serta mendapat kekuasaan Mesir. Makna dari Tutankhaten yaitu cerminan Aten yang hidup’. Aten merupakan solar disk ataupun cakram surya yang disembah oleh bapaknya, Akhenaten. Kala itu, Tutankhaten mengembalikan Kerutinan lama buat memuja dewa- dewa Mesir kuno serta mengembalikan kembali kuil tradisional dewa- dewa, dan membukanya. Tutankhaten pula menetapkan lagi Mempis serta Thebes selaku pusat kekuasaan. Selaku wujud penghormatan untuk dewa Amun, Tutankhaten serta Ankhesenpateen merubah namanya jadi Tutkhamun serta Ankhsenamun. Kepopuleran Tutankhamun disebabkan karena mesir yang menggapai kekuasaan tinggi. namun intrik politik buatnya terbunuh, serta meninggalkan seseorang istri yang pula kerabat tirinya, Ankhsenamun. Tutankhamun memerintah Mesir sepanjang 9 tahunan. Tutankhamun dikebumikan di lembah Luxor, suatu ceruk di tebing berdekatan dengan sungai Nil, dimana dibentuk spesial buat pemakaman keluarganya Firaun. Selanjutnya Banyaknya cerita mistis yang berkaitan dengan makam Tutankhamun, serta sepanjang berpindahnya waktu ke waktu, makam Tutankhamun itu tidak sempat tersentuh lagi, sampai ditemukan pada sekitaran thn 1922, dimana penemunya adalah Howard Carter. Makam Tutankhamun jadi artefak sejarah yang sangat popular dari perdabannya Mesir kuno. untuk segala harta yang ditemui didalam makam tersebut, terdapat suatu topeng kematian misterius kepunyaan boy king. dimana dimasa kekuasaanya boy king, ia mempunyai tujuan buat memulihkan politeistik agama bangsanya. Artefak lainnya yang ditemui pada makam tersebut, menghasilkan data yang luar biasa buat budaya, religi, desain serta teknologi di masa itu. Makam Tutankhamun terkategori tidak bsear buat seseorang Firaun. Makamnya cuma ada sekitar 4kamar, sebab makam miliknya yang jauh lebih besar namun belum selesai dibuat. Koleksi harta kepunyaan Tutankhamun, ialah koleksi yang sangat luar biasa untuk ditemukan di dunia. Mumi (The Mummy)Bangsa Mesir kuno mempunyai keyakinan kepada kehidupan sehabis mati, sebab semua orang pada masa itu percaya bahwasanya jika mereka mati memerlukan badan yang utuh supaya dapat digunakan pada saat mereka memasuki akhirat. Mumi ialah mayat yang diawetkan, Proses dalam pembuatan mumi, tumbuh bersamaan dengan pertumbuhan era, dijelaskan bahwasanya tata cara baru senantiasa ditemui buat menyempurnakan tata cara sebelumnya. Tata cara awal, proses pembuatannya cuma dengan pembukusan mayat memakai banyaknya susunan perban linen. Tata cara kedua, dicoba dalam tata cara pembalseman, namun tata cara tersebut tidak dapat bertahan lama Tata cara ke-tiga, yaitu merendam perban linen pada resin yang membuat kain linen membeku. Kain linen yang mengeras ini menjadi cangkang buat ngelindungi mumi sepaya bebas terhadap hawa luar. Tata cara tersebut membolehkan buat mencetak muka mumi untuk menghasilkan nampah realistis. Tata cara ke-empat, yaitu menggunakan Natron ataupun semacam garam natural. Natron dipakai buat pembalseman mumi. dilakukan dengan pengeringan jaringannya dimana dalam pembusukannya bisa dicegah. Proses pengeringan jaringannya lumayan memakan waktu serta sebagian badan mumi butuh ditali supaya tidak terlepas. Pada proses pembuatannya mumi, seluruh organ badan butuh dikeluarkan namun untuk jantung masih tetap di dalam badan. Tata cara ini terus dilengkapi lagi sebab keyakinan dimasa itu kalau badan wajib berupa utuh untuk memasuki akhirat nanti dan bisa dipakai kembali. Proses menyempurnakan dalam pembuatannya mumi terus dicoba, salah satunya yaitu mengisi organ dalam tubuh yang kosong dengan menggunakan serbuk gergaji serta linen. Badan mayat juga butuh dioleskan dengan minyak serta bahan lainnya selaku bagian dari proses pembalsemannya. Buat membedakan bukti diri mumi,dicoba pemasangan masker dari bahan resin. pada pembuatan mumi dapat selesai dalam waktu sampai 60hari, sehingga pemakaman Firaun dilakukan sekitar 2bulan sehabis wafat. Batu Rosetta( The Rossetta Stone)Peninggalan Mesir Kuno selanjutnya ialah Batu Rosetta. The Rosetta Stone ditemui sekitaran thn 1799. Batu Rosetta yaitu artefak kuno berasalkan dari era Raja Firaun Ptolemeus V yang memulai pememerintahannya pada umur yang sangat dini. Adapun tulisan yang terukir, merupakan aturan yang menganugerahkan hak pemerintahannya pada penguasa muda dimana pada masa itu ia berusia sekitar 13thn. Kemudian aturan tersebut timbul di 3 bahasa berbeda serta dituliskan oleh council of priest dimana pada saat itu jadi penjaga hukum. Batu Rosetta adalah penolong untuk para arkeolog pada usaha dalam mengurai huruf hieroglif Mesir pada sekitaran abad 19. Dikala itu, cuma sebagian orang Mesir yang sanggup mengerti dalam pembacaan tulisan hieroglif kuno dan jua batu Rosetta membagikan peluang buat menggali data yang telah lenyap, juga sebagai penolong untuk membongkar misteri, tercantum‘ The riddle of Sphinx’. Patung( Karya Seni)Seni ini dijelaskan yaitu selaku sesuatu hasil kerajinan yang indah beserta nilainya yang besar punya para Firaun. Raja Firaun terbiasakan meletakkan bermacam tipe karya seni mereka diantara kamar didalamnya ataupun ruangan di pemakaman. Sebagian karya seni yang sangat terkenalyaitu patung dari tanah liat, batu mulia dan emas. Pahatan karya seni yang tersimpan yaitu gambaran dari raja Firaun dan juga ratu Mesir.
Kepercayaan Mesir Kuno Bersifat politeisme( banyak dewa)Kepercayaan Mesir Kuno Bersifat politeisme( banyak dewa). Para bangsa tersebut memuja dewa utama bernama Amun( dewa Bulan) serta Ra( dewa Matahari). Agama Mesir Kuno yaitu wujud dari keyakinannya bangsa mesir kuno beserta ritual politeisme yang menempel pada masa itu. Kepercaan ini berpusatkan pada interaksi orang Mesir pada dewa-dewi kemudian diyakin bahwasnya itu timbul untuk mengatur kekuatan alam. Ritual sejenis doa kemudian dalam pemberian persembahan yakni upaya itu agar dapat menemukan petunjuk serta mendapatkan pertolongannya para dewa. segi kegiatan keagamaan tersebut ditujukan kepada fir’aun, si penguasa Mesir, dimana fir’aun oleh rakyat mesir kuno dipercaya mempunyai kekuatan suci karna peran tersebut. Para firaun sebagai perantaranya rakyat berdoa ke para dewanya serta berkewajiban untuk mengiri mereka dengan ritual dan persembahan sebagai penyeimbang di alam semesta, dengan dasar agar semesta terpelihara. Kerajaan Mesir Kuno tersebut juga menfokuskan kegiatan utama mereka ke ritual beserta pembuatan kuil untuk melakukan praktek keagamaan. dalam ritual tesebut bisa berhubungan dengan para dewa demi menggapai kepentingan atau permohan tiap individu, meminta pertolongan melalui doa ataupun meminta juga dilakukan lewat ritual sihir. Ritual ini senantiasa berkaitan dengan ritual serta tradisi mesir kuno. Tradisi keagamaan terkenal selanjutnya tumbuh pesat didalam perjalanan panjang sejarah Mesir Kuno bersamaan dengan memudarnya status firaun. Dari sudut lainnya juga berarti keyakinan yang terpaut alam baka serta upacara pemakamannya. Bangsa Mesir melakukan upayanya untuk mempercayai kekekalan jiwa sesudah kematiannya, dengan mempersiapkan makam, alat pemakaman, beserta persembahan dalam rangka menjaga badan serta jiwa orang yang telah wafat.
|